Did You Know...?
""

Home » » Istilah Biologi (A)

Istilah Biologi (A)
















 
Agnosia : Ketidaksanggupan mengenali benda-benda yang biasanya disebabkan oleh kerusakan pada otak atau susunan syaraf.

Agraris : Mengena pertanian atau tanah pertanian.

Agregasi : Sejumlah tumbuhan atau hewan yang merupakan suatu kesatuan dalam kelompok yang lebih besar.

Agamet : Sel tunggal yang mampu berkembang biak tanpa perkawinan.

Agamogenesis : Perkembangbiakan tanpa perkawinan.

Agens : Penyebab

Air adas : Larutan jenuh minyak adas dalam air.

Air sadah : Air yang mengandung beberapa jenis mineral yang menyebabkan air menjadi keruh dan mengurangi daya kerja sabun.

Air barit : Larutan barium hidrooksida

Akar belit : Akar yang keluar dari batang diatas tanah dan berfungsi untuk memanjat dengan melilit penunjangnya.


Akomodasi: Suatu daya penyesuaian lensa mata akibat kontraksi dan pelemasan otot
penegang lensa mata.

Akson: Tonjolan sel saraf yang menghantarkan impuls dari badan sel saraf menuju sel saraf lain.

Alat Gerak Aktif: Jaringan otot yang dapat menggerakan tulang atau kulit tempat melekatnya.

Alat Gerak Pasif: Tulang-tulang dan hubungannya.

Alat Korti: Alat di dalam kohlea bagian dalam yang meneruskan getaran dari cairan dalam kohlea ke ujung saraf pendengar.

Alveolus: Gelembung paru-paru.

Amandel: Tonjolan-tonjolan di daerah tenggorokan berfungsi sebagai pencegah infeksi.

Amilase: sejenis enzim yang berfungsi mengubah amilum menjadi glukosa.

Amilum: Zat tepung, sejenis karbohidrat dengan rantai panjang.

Amphibia: Golongan hewan vertebrata kelas ampibi.

Ampula: bagian pangkal atau ujung saluran setengah lingkaran yang melekat pada
bagian utrikulus dari alat telinga dalam.

Anabaena Azolae : Ganggang yang bersimbiosis dengan paku air

Anabaena Cycadae : Ganggang yang bersimbiosis dengan akar sikas

Anaerob: suatu kondisi yang tidak memerlukan udara atau oksigen bebas

Androgen: suatu istilah umum untuk hormone kelamin jantan yang mempengaruhi
perkembangan tanda-tanda kelamin sekunder

Angiospermae: Tumbuhnan berbiji tertutup

Antagonis: Berlawanan

Antenna: Sungut pada binatang tertentu sebagai alat peraba

Anus: Lubang pembuangan atau pelepasan kotoran; bagian akhir dari alat pencernaan

Aorta: pembuluh nadi paling besar keluar dari bilik jantung

Apendiks: Umbai cacing; merupakian bagian tambahan pada usus buntu

Apenditis: Radang apendiks

Apterygota: Serangga tak bersayap, misalnya kutu buku

Archiptera: Serangga bersayap asli, misalnya rayap

Arteri: pembuluh yang dialiri darah meninggalkan jantung (pembuluh nadi)

Arus Transpirasi: aliran cairan dalam sel-sel pembuluh kayu akibat penguapan air dari daun

Asam Absisat: sejenis senyawa yang mempengaruhi gugurnya daun pada tangkainya

Asam Amino: senyawa-senyawa penyusun protein

Asam Lambung: asam Chlorida (HCl) yang terdapat pada lambung

Asam Lemak: asam organik hasil pencernaan lemak

Asetilkolin: zat kimia perantara pindahnya impuls antarsel saraf pada sinapsis

Asimilasi Karbon: Asimilasi C, fotosintesis

Aspergillus: Jamur yang biasa tumbuh pada roti, kulit jeruk yang membusuk dan nasi

Aspergillus Flavus: Jamur yang biasa hidup pad kacang tanah yang membusuk

Atlas: ruas tulang leher yang pertama

Atrium: Serambi jantung

Auksin: Zat tumbuh, istilah umum untuk hormone pertumbuhan pada tumbuhan

Avertebrata: Golongan hewan yang tak bertulang belakang
Share this article :