Faktor Pertumbuhan Tanaman
A. Faktor Luar
1. | Air dan Mineral Þ berpengaruh pada pertumbuhan tajuk 2 akar. Diferensiasi salah satu unsur hara atau lebih akan menghambat atau menyebabkan pertumbuhan tak normal.
|
2. | Kelembaban.
|
3. | Suhu Þ di antaranya mempengaruhi kerja enzim. Suhu ideal yang diperlukan untuk pertumbuhan yang paling baik adalah suhu optimum, yang berbeda untuk tiap jenis tumbuhan.
|
4. | Cahaya Þ mempengaruhi fotosintesis. Secara umum merupakan faktor penghambat.
Etiolasi adalah pertumbuhan yang sangat cepat di tempat yang gelap
Fotoperiodisme adalah respon tumbuhan terhadap intensitas cahaya dan panjang penyinaran. |
B. Faktor Dalam
1. | Faktor hereditas. |
2. | Hormon.
a. | Auksinadalah senyawa asam indol asetat (IAA) yang dihasilkan di ujung meristem apikal (ujung akar dan batang). F.W. Went (1928) pertama kali menemukan auksin pada ujung koleoptil kecambah gandum Avena sativa.
- membantu perkecambahan
- dominasi apikal |
b. | Giberelin
Senyawa ini dihasilkan oleh jamur Giberella fujikuroi atau Fusarium moniliformae, ditemukan oleh F. Kurusawa.
Fungsi giberelin :
- pemanjangan tumbuhan
- berperan dalam partenokarpi |
c. | Sitokinin
Pertama kali ditemukan pada tembakau. Hormon ini merangsang pembelahan sel. |
d. | Gas etilen
Banyak ditemukan pada buah yang sudah tua |
e. | Asam absiat |
f. | Florigen |
g. | Kalin
Hormon pertumbuhan organ, terdiri dari :
- Rhizokalin
- Kaulokali
- Filokalin
- Antokalin |
h. | Asam traumalin atau kambium lukaMerangsang pembelahan sel di daerah luka sebagai mekanisme untuk menutupi luka |
|
Gbr. a. Distribusi Auksin pada Kecambah |
b. Pertumbuhan Ujung Akar dan Ujung Batang |