Bakteri umumnya melakukan reproduksi atau berkembang biak secara aseksual (vegetatif = tak kawin) dengan membelah diri. Pembelahan sel pada bakteri adalah pembelahan biner yaitu setiap sel membelah menjadi dua.
Reproduksi bakteri secara seksual yaitu dengan pertukaran materi genetik dengan bakteri lainnya.
Pertukaran materi genetik disebut rekombinasi genetik atau rekombinasi DNA.
Rekombinasi genetik dapat dilakukan dengan tiga cara yaitu:
1. Transformasi adalah pemindahan sedikit materi genetik, bahkan satu gen saja dari satu sel bakteri ke sel bakteri yang lainnya.
transformasi
2. Transduksi adalah pemindahan materi genetik satu sel bakteri ke sel bakteri lainnnya dengan perantaraan organisme yang lain yaitu bakteriofage (virus bakteri).
transduksi
3. Konjugasi adalah pemindahan materi genetik berupa plasmid secara langsung melalui kontak sel dengan membentuk struktur seperti jembatan diantara dua sel bakteri yang berdekatan. Umumnya terjadi pada bakteri gram negatif.
Reproduksi secara umum:
PEMBELAHAN BINER
Adalah pembelahan sederhana membentuk 2 sel baru yang identik. Waktu yang dibutuhkan untuk pembelahan biner pada E. coli adalah 20 menit, atau pada spesies lain memerlukan waktu yang lebih lama
ada pembelahan biner yang berjalan kurang sempurna. Di awal pembelahan sel, dinding sel belum terbentuk sempurna dan sel-sel anak tetap tergabung. Apabila pembelahan tetap berlanjut akan terbentuk suatu rangkaian sel. fase-fase pembelahan biner adalah sebagai berikut :
ada pembelahan biner yang berjalan kurang sempurna. Di awal pembelahan sel, dinding sel belum terbentuk sempurna dan sel-sel anak tetap tergabung. Apabila pembelahan tetap berlanjut akan terbentuk suatu rangkaian sel. fase-fase pembelahan biner adalah sebagai berikut :
- kromosom melekat pada membran sel dan terjadi penggandaan kromosom
- membran, dan dinding sel memanjang. Bakteri menjadi dua kali ukuran semula
- munculnya sekat diikuti oleh pertumbuhan dinding sel yang melintang
- tahap terakhir terbentuk dua sel baru yang identik
TUNAS
Pembentukan tunas bermula dari pertumbuhan bagian sel ke arah luar yang terus membesar hingga menyamai sel induk, dan akhirnya memisahkan diri menjadi sel baru
SPORA REPRODUKTIF
Bakteri berfilamen (seperti Actinomycetes) melakukan reproduksi dengan menghasilkan konidiospora (spora reproduktif) yang tumbuh menjadi individu baru. Actinomycetes memproduksi spora pada bagian ujung filamen sel.
FRAGMENTASI
Bakteri berfilamen lain ada yang melakukan pemutusan bagian secara sederhana (fragmentasi) dan bagian yang terpisah akan tumbuh menjadi sel baru